admin pass Bandar Lampung, (Pas-s.com) – Pemred Club mengunjungi dua anak yatim piatu yang ayahnya meninggal akibat kecelakaan lalu lintas akibat jalan jelek. Kejadian tersebut terjadi saat sepeda motor yang dikendarai ayah mereka terpelanting dan tertancap pagar Masjid Al Hikmah, Jagabaya II, Kota Bandarlampung.
Suasana haru menyelimuti pertemuan tersebut. Sang kakak, Muhamad Rai Qabil Aldriando (15), yang pendiam namun pintar (SD Teladan dan SMPN 2), serta si adik, Moezza Raiqamahyra Eduardo (6), yang bawel, langsung akrab dengan Pemred Club.
Pada usia yang masih membutuhkan kasih sayang orang tua, mereka harus menerima kenyataan pahit. Ibu mereka, Detriyani Atika, meninggal akibat Covid-19 empat tahun lalu, dan ayahnya, Eduardo, meninggal dalam kecelakaan lalu lintas akibat jalan rusak pada Sabtu malam (22/2/2025).
Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemred Club memutuskan untuk berkunjung ke rumah kedua anak yatim piatu tersebut, yang kini berada di bawah asuhan kakek dan neneknya. Sang kakak diasuh oleh kakek dari pihak ayah (Saukani), sementara si adik diasuh oleh nenek dari pihak ibu (Aina Sri Rahayu).
Pemred Club berbincang-bincang selama kurang lebih satu jam dengan kedua kakek-nenek dan kedua bocah tersebut di rumah mereka. Mereka juga membawa oleh-oleh berupa panganan dan sejumlah bantuan lainnya.
“Kami tidak bisa berbuat banyak, hanya bisa menengok keduanya untuk memastikan mereka tetap bahagia saat Hari Raya Idul Fitri nanti,” ujar Herman Batin Mangku, Koordinator Pemred Club, Jumat (28/3/2025).
Selain Herman Batin Mangku, hadir pula Pemred Helo Indonesia, Juniardi (Pemred Sinar Lampung), Abung Mamasa (Pemred Analisis), Amuri Alpa (Pemred Tinta Informasi), Pinnur (Pemred Radarcybernusantara), Rosyid (Pemred Kilas Lampung), dan Dinan (Pemred Lampung Segalo).
Mewakili keluarga kedua bocah, sang kakek dan nenek, Saukani dan Aina Sri Rahayu, menyambut baik kehadiran Pemred Club yang telah menyempatkan waktu untuk memberikan dukungan moril maupun materil kepada kedua cucunya yang kini menjadi yatim piatu.
“Sebelum dan sesudahnya, saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih kepada Pemred Club karena telah memberikan perhatian lebih kepada cucu saya,” ujar Saukani kepada media.
Mereka hanya berharap agar kedua cucunya dapat melanjutkan pendidikan dengan baik. Muhamad Rai Qabil Aldriando (15) sebentar lagi akan memasuki bangku SMA, sementara Moezza Raiqamahyra Eduardo siap melanjutkan pendidikan ke SD.
Suasana haru kembali melanda pertemuan tersebut. Kedua bocah yang memiliki kepribadian berbeda itu begitu hangat menyambut kedatangan Pemred Club. (xxx)
