BANYUWULU.COM – Metro — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kota Metro menggelar rapat koordinasi 2024 bagi para pengurus. Kegiatan berlangsung di Hotel Grand Skuntum kota setempat, Kamis (18/1/2024).
Ketua DPC GRANAT Kota Metro, Wahdi mengatakan, sumber daya manusia merupakan investasi besar bangsa. Jadi sumber daya manusia harus dipikirkan.
“Bangsa ini akan hebat, ketika sumber daya manusianya kita pikirkan. Terutama tentu kita lihat bahwa dikalangan generasi z, generasi n, jadi potensi itu besar sekali terhadap bahaya narkoba. Maka kita, sesuai dengan Inpres Nomer 2 tahun 2021 tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan , dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN),” katanya.
“Dihari ini, Granat Kota Metro kembali lagi tentu mengingatkan kepada anggota untuk melakukan upaya-upaya preventif, karena itulah yang sangat penting. Karena ruang kita adalah disitu,” imbuhnya.
Dia menyebut, guna menjaga Kota Metro dari penyebaran narkoba, perlu adanya kolaborasi antar organisasi lainnya.
“Jadi juga berkolaborasi dengan organisasi-organisasi yang lainnya, termasuk juga dengan media dalam hal ini, kita jaga Kota Metro. Tentu kita prihatin kalau terjadi angka narkoba yang tinggi, karena lekat sekali dengan kejahatan-kejahatan yang lainnya, seperti minuman keras dan lainnya,” ucapnya.
Dia menuturkan, pemerintah disini harus dibantu untuk membuat Kota Metro menjadi kota yang betul-betul bernuansa pendidikan.
“Jadi pemerintah, tentu harus dibantu. Salah satunya GRANAT membantu kerja daripada pemerintah. Saya berharap juga organisasi-organisasi lainnya menjaga kota ini. Sehingga kota ini menjadi kota yang betul-betul bernuansa pendidikan, agamis, dan tentu kondusif akan kita capai,” tuturnya.
“Jangan sampai kita lalai, sedikit saja harus disampaikan, kalau ada hal-hal yang berhubungan dengan masalah narkoba, ya kita harus cepat. Karena ruang kita ada disitu,” imbuhnya. (**)